Fungsi Alat Bantu Copy-Paste Membunuh Kreativitas
Apa itu fungsi alat bantu copy-paste? Anda pasti pernah atau sering mengcopy-paste suatu file dalam bentuk teks dari sebuah website atau blog di internet. Namun apakah Anda tahu dan sadar bahwa Anda secara perlahan telah membunuh kreativitas Anda dalam menulis?
Perkembangan teknologi informasi khususnya komputer saat ini memang sudah sangat cepat. Para developer atau pengembang aplikasi perangkat lunak komputer telah membuat berbagai macam fungsi dan alat bantu untuk memudahkan user atau pengguna dalam menggunakan komputer. Saya pribadi sebagai salah seorang pengguna alat elektronik ini merasa sangat terbantu dengan adanya komputer.
Seperti yang kita tahu, dahulu komputer adalah alat elektronik yang sangat sederhana. Komputer ketika pertama kali diciptakan hanyalah sebagai alat bantu hitung dalam perhitungan aritmatika. Baru kemudian setelah mengalami perkembangan dan peningkatan komputer digunakan sebagai alat bantu untuk melakukan hal-hal yang tdak berhubungan dengan matematika.
Banyaknya perkembangan atau peningkatan fungsi alat bantu pada sebuah komputer masa kini seringkali membuat para pengguna terbuai dan manja. Para pengguna senantiasa menggunakan fungsi dan alat bantu tersebut secara berlebihan dan menurut saya telah menyalahi tujuan.
Tujuan diciptakannya fungsi dan alat bantu pada sebuah komputer adalah untuk membantu pengguna dalam mengolah data, menyimpan data, dan menjadikannya sebuah informasi. Namun, apa jadinya jika para pengguna komputer menggunakan fungsi dan alat bantu tersebut untuk hal-hal yang melanggar hukum hak cipta.
Pengertian Fungsi Alat Bantu Copy-Paste
Copy-paste adalah sebuah fungsi alat bantu editor dalam komputer yang terdiri dari dua kata dalam Bahasa Inggris, yaitu; “copy” dan “paste” yang berarti “menyalin” dan “menempel”. Copy-paste (biasa disingkat: copas) adalah salah satu fungsi alat bantu atau tool editor dalam sebuah perangkat elektronik seperti; komputer, ponsel pintar dan sebagainya. Copy-paste digunakan untuk menggandakan suatu file (teks, gambar, suara, video, dsb) secara instan dan identik tanpa harus mengubah atau menghapus file asli.
Penggunaan Fungsi Alat Bantu Copy-Paste
Fungsi copy-paste biasanya digunakan untuk menyalin sebuah data atau file sebagai backup atau cadangan dari file asli. Seseorang yang membutuhkan cadangan file seperti teks atau dokumen akan menggunakan tool editor ini untuk melakukan perintah tersebut karena mudah, cepat, dan instan.
Copy-paste digunakan dengan cara memilih suatu file yang akan digandakan kemudian disalin dan selanjutnya ditempel atau ditempatkan ke tempat lain. Sebagai contoh, ketika kita berniat hendak menyalin atau menggandakan suatu file dalam bentuk teks dari sebuah website/blog di internet, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:
- Buka website/blog yang berisi file teks yang akan digandakan.
- Arahkan “mouse-pointer” pada karakter pertama teks yang akan digandakan, “hold-click” dan “drag” sampai karakter terakhir teks yang akan digandakan kemudian “release-click”.
- Teks yang telah Anda drag akan ter-block dan berwarna, Kemudian tekan tombol CTRL+C .
- Teks yang Anda block sudah ter-copy, selanjutnya tinggal menempel teks tersebut.
- Buat sebuah file baru dalam bentuk teks (.doc/.txt). Buka file tersebut, lalu tekan tombol CTRL+V.
- Teks yang Anda copy sudah tertempel, selanjutnya simpan file tersebut.
Kelebihan Fungsi Alat Bantu Copy-Paste dan Kekurangannya
Fungsi alat bantu copy-paste memiliki beberapa kelebihan ketika digunakan untuk menyalin sebuah file atau teks, antara lain:
- Mudah. Sesuai namanya, copy-paste. Kita hanya perlu mengcopy sebuah file dan mem-paste nya.
- Tidak terbatas. Artinya kita bisa mengcopy-paste teks atau file sebanyak-banyaknya.
Ada kelebihan, ada juga kekurangan. Disamping dua kelebihan copy-paste diatas, ternyata ada kekurangan jika kita sering mengcopy-paste teks atau tulisan orang lain:
- Manja. Kita akan terbiasa menggunakan copy-paste dalam membuat sebuah tulisan.
- Menghilangkan kreativitas menulis. Karena kita sudah terbiasa mengcopy-paste tulisan hasil karya orang lain.
Pengaruh Fungsi Alat Bantu Copy-Paste Terhadap Kreativitas Menulis
Setelah Anda melakukan percobaan menggunakan alat bantu copy-paste seperti langkah yang saya tulis diatas, bagaimana tanggapan Anda? Mudah dan cepat bukan? Tentu saja. Para pengembang perangkat lunak memang menciptakan fungsi alat bantu copy-paste untuk memudahkan user atau pengguna agar lebih mudah dalam menyalin atau menggandakan suatu file. Anda tidak perlu lagi repot menulis atau mengetik ulang teks yang Anda perlukan.
Namun, bagaimana jika suatu waktu fungsi alat bantu copy-paste tersebut tidak lagi berfungsi atau rusak? Bagaimana cara Anda menyalin teks atau file yang Anda butuhkan? Repot bukan? Belum lagi jika Anda diminta menulis sebuah dokumen dalam bentuk teks dengan cara mengetik di komputer atau laptop Anda, Anda pasti akan langsung panik setengah mati!
Itulah yang saya rasakan saat ini, saya sedang panik dan bingung. Saya diminta oleh salah seorang dosen saya untuk menulis sebuah artikel blog (asli tanpa fungsi alat bantu copy-paste) sebanyak 1500 kata. Ampun Pak! Apa yang harus saya tulis? Bagaimana cara saya menulis dengan baik dan benar? Mampukah saya mengetik dengan lancar dan benar?
Kepanikan saya berlapis ganda, selain karena saya pernah (jika tidak dikatakan sering) mengcopy-paste tulisan orang lain dari internet, saya sebenarnya juga jarang menulis. Artikel ini adalah tulisan asli pertama saya setelah sekian lama tidak menulis. Rasanya seperti orang yang terlalu lama tidur dan bangun secara tiba-tiba. Pusing.
Kebiasaan Copy-Paste Baik atau Buruk?
Ternyata sebuah kebiasaan menggunakan fungsi alat bantu copy-paste itu membuat kita terlena dan manja dengan kebiasaan tersebut. Ketika kita terbiasa hidup atau bekerja dengan suatu alat atau bantuan yang memudahkan hidup kita, kita akan tidak siap ketika alat atau bantuan itu tidak ada atau dilarang digunakan dalam pekerjaan kita.
Dengan kebiasaan kita memakai atau menggunakan alat bantu dalam pekerjaan kita, secara perlahan dan tidak sadar kita juga telah mengikis sedikit-demi sedikit kemampuan dan kreativitas kita (dalam hal ini) untuk menulis dan mengetik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “menulis” berarti melahirkan pikiran/gagasan atau perasaan dalam bentuk tulisan. Pikiran-pikiran atau gagasan-gagasan yang ada dan terlintas di pikiran kita adalah bahan pokok untuk membuat sebuah tulisan. Masalahnya, bagaimana cara kita menuangkan pikiran dan gagasan tersebut?
Pertama, kita harus menentukan dahulu tema atau ide pokok dari tulisan kita. Selanjutnya, kita membuat kerangka tulisan tentang poin-poin apa saja yang akan ditulis atau disampaikan dalam tulisan kita. Yang terakhir, kita kembangkan kerangka atau poin-poin tersebut.
Menulis memang tidak mudah. Namun jika dicoba dan dilatih secara terus-menerus kita pasti akan bisa dan terbiasa. Kita bisa menulis dengan baik dan benar bahkan bisa juga menjadi penulis professional. Itu semua tidak akan terjadi jika kita sudah manja dan terbuai dengan “alat bantu tulis” yang sebenarnya diciptakan untuk membantu, namun digunakan sebagai kebutuhan pokok dalam pekerjaan kita sehari-hari.
Nah, jika Anda sering menggunakan tools alat bantu copy-paste dalam membuat sebuah karya tulis, sebaiknya Anda mulai mengurangi (jika tidak bisa menghilangkan) kebiasaan tersebut. Karena tools alat bantu copy-paste itu tidak bagus bagi kreativitas dan kemampuan menulis Anda.
Sekian postingan saya pada kesempatan ini, semoga artikel ini bermanfaat bagi saya pribadi dan bagi kita semua. Amiin.
Terima kasih atas kunjungan Anda, wassalam.
EmoticonEmoticon